Halaman

Selasa, 04 Juni 2013

Beragam Kesenian Adat Istiaadat di Indonesia

Nah.......  Mungkin Anda Tidak Asing Lagi Mendengar di Indonesia Bermacam-macam Kesenian dan Adat Istiadat. Hari Saya" Ingin Menuliskan Beragam Kesenian Adat Istiadat di Indonesia   baiklah kita langsung pada pembahasan.

Kesenian dan Adat Istiadat Suku Sunda
   Suku Sunda terkenal dengan  persaudaraan yang erat, dan budayanya yang sangat menari untuk dikunjungi. wisatawan lokal maupun luar. Bukan itu saja, bahasa yang digunakan oleh suku-suku sunda pun terbilang sangat ramah terdengar ditelinga.
Suku sunda berasal dari kepulawan Jawa di bagian Barat. Suku Sunda terkenal dengan istilah (Pasundan). Mayoritas Suku Sunda beragama Islam, dan sebagian kecil ada juga beragama Kristen, Hindu, dan Sunda Wiwitan/Jati Sunda. yang mepersatukan Suku Sunda Yaitu Bahasa dan budaya yang sangat menjunjung tinggi persaudaraan.!

Kesenian Sunda
 Tarawangsa
      Tarawangsa adalah  kesenian rakyat yang ada di Jawa Barat.  pengertian"Tarawangsa" itu sendiri memiliki 2 makna adalah,
 - alat musik gesek yang memiliki dua dawai yang terbuat dari kawat
      Tarawangsa lebih tua keberadaannya daripada rebab. Naskah kuno Sewaka Darma dari awal abad ke-18 telah menyebut nama tarawangsa sebagai nama alat musik. Rebab muncul di tanah Jawa setelah zaman Islam sekitar abad ke-15—16, merupakan adaptasi dari alat gesek bangsa Arab yang dibawa oleh para penyebar Islam dari tanah Arab dan India. Setelah kemunculan rebab, tarawangsa biasa pula disebut dengan nama rebab jangkung (rebab tinggi), karena ukuran tarawangsa umumnya lebih tinggi daripada rebab.
      Awalnya, tarawangsa hanya ada di Rancakalong, namun setelah banyak masyarakat Racakalong yang menyebar, maka tarawangsa pun ikut menyebar. Siapa pun boleh belajjar memainkan tarawangsa. Kini di daerah Rancakalong, kesenian tarawangsa telah menjadi salah satu pelajaran muatan lokal di berbagai tingkat sekolah
baja atau besi dan nama dari salah satu jenis musik tradisional Sunda.

Kesenian dan Adat Istiadat Bali
     Bali terkenal dengan Kesenian dan tepatnya yang mempunyai keindahan alam , banyak Wisata Lokal dan Wisata luar berkunjung kesana. Suku Bali Mempunyai keramahan terhadap pengujung itulah hal yang saat membuat orang yang kesana akan kesana lagi. bermacam-macam kesenian bali, yaitu, tarian, seni lukisan, seni pahat , dll. mayoritas bali Memeluk Agama Hindu.

Poto-poto Kesenian Bali
    












Kesenian Adat Istiaadat Kalimatan Tengah
    Suku Asli Kalimantan Tengah adalah Suku Dayak. dalam perkembangan jaman/peradapan ," sekarang banyak Suku-suku lain yang menempati Kalimatan Tengah, yaitu Suku Banjar, Jawa, Mandura, dll.
Sekarang Mayoritas Agama yang dianut kebanyakannya Beragama Islam,
Islam      : 70,89 %
Kristen   : 14,85 %
Katholik : 3,04 %
Hindu     : 11,03 %
Buhda     : 0,22 %

Sejarah
Pembentukan Propinsi Daerah Kalimantan Tengah

Provinsi Kalimantan Tengah dibentuk berdasarkan Undang-undang Darurat Nomor 10 Tahun 1957 tentang Pembentukan Daerah Swatantra Provinsi Kalimantan Tengah dan perubahan Undang-undang Nomor 25 Tahun 1956 tentang Pembentukan Daerah Swatantra Provinsi Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, dan Kalimantan Timur junto Undang-undang Nomor 21 Tahun 1958 tentang Penetapan Undang-undang Darurat Nomor 10 Tahun 1957 tentang Pembentukan Daerah Swatantra Tingkat I Kalimantan Tengah dan Perubahan Undang-undang Nomor: 25 Tahun 1956 tentang Pembentukan Daerah Swatantra Tingkat I Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan dan Kalimantan Timur (Lembaran Negara Tahun 1957 Nomor 35) sebagai Undang-undang. Berdasarkan Undang-undang Darurat Nomor 10 Tahun 1957 Ibukota Provinsi Daerah Tingkat I Kalimantan Tengah adalah Pahandut, kemudian dengan Undang-undang Nomor 21 Tahun 1958 Ibukota Provinsi Daerah Tingkat I Kalimantan Tengah diubah menjadi Palangkaraya.

Selanjutnya dengan Keputusan Menteri Dalam Negeri tanggal 22 Desember 1959 Nomor Des.52/12/2-206 kedudukan Pemerintah Daerah Propinsi Tingkat I Kalimantan Selatan, yang semula berkedudukan di Banjarmasin, pindah ke Palangkaraya.



Kabupaten/Kotamadya Daerah Tingkat II

Berdasarkan Undang-undang Darurat Nomor 3 Tahun 1953 tentang Pembentukan Daerah Tingkat II di Kalimantan (Lembaran Negara Tahun 1953 Nomor 9) Provinsi Kalimantan Tengah terdiri dari 3 kabupaten yaitu Kabupaten Barito, Kapuas dan Kota Waringin.

•Berdasarkan Undang-undang Nomor 27 Tahun 1959 Provinsi Kalimantan Tengah terdiri dari 5 kabupaten, yaitu Kabupaten Barito Utara, Barito Selatan, Kapuas, Kotawaringin Timur dan Kotawaringin Barat.

•Berdasarkan Undang-undang Nomor 5 Tahun 1965 tentang Pembentukan Kotapraja Palangkaraya. Propinsi Daerah Tingkat I Kalimantan Tengah terdiri dari 1 (satu) Kota dan 5 (lima) Kabupaten.



Pemekaran Kabupaten/Kota

Setelah berlakunya Undang-undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah, Provinsi Kalimantan Tengah dimekarkan menjadi 1 Kota dan 13 Kabupaten yaitu :

•Kabupaten Barito Utara dengan Ibukota Muara Teweh;

•Kabupaten Murung Raya dengan Ibukota Puruk Cahu;

•Kabupaten Barito Selatan dengan lbukota Buntok;

•Kabupaten Barito Timur dengan lbukota Tamiang Layang;

•Kabupaten Kotawaringin Barat dengan Ibukota Pangkalan Bun;

•Kabupaten Sukamara dengan lbukota Sukamara;

•Kabupaten Lamandau dengan Ibukota Nanga Bulik;

•Kabupaten Kotawaringin Timur dengan Ibukota Sampit;

•Kabupaten Seruyan dengan lbukota Kuala Pembuang;

•Kabupaten Katingan dengan Ibukota Kasongan;

•Kabupaten Kapuas dengan Ibukota Kuala Kapuas;

•Kabupaten Gunung Mas dengan Ibukota Kuala Kurun;

•Kabupaten Pulang Pisau dengan Ibukota Pulang Pisau;

Kota Palangkaraya.

Poto Kesenian Daerah Kalimatan Tengah Kota Palangkaraya













Nah, Mungkin Itu Saja yang mungkin Bisa saya jelaaskan. Masih Banyak Beragam Budaya, Adat Istiadat Di Kepulawan Indonesia.!   Mudah-mudahan dilain waktu saya akan menulis kelajutannya." Bay Abdul Gani/aaghan .
                                                          "Terima Kasih" 

Sabtu, 01 Juni 2013

Khasiat Temulawak

Mengenal Tambulawak

                Hari ini saya akan membahas hasiyat yang terdapat pada Buah Temulawak yang kebanyakan orang yang tidak tahu apa hasiatnya.

 Nah” Temubulawak dapat tumbuh dengan mudah,  di daerah tanah yang subur/ daerah tropis dan subtropis.

                Di daerah saya temubulawak, banyak di temukan di tempat-tempat yang subur, / daerah tropis dan subtropis dan tumbuh sendiri. masyarakat kebayakan tidak tahu untuk apa hasyiat temulawak. Mereka hanya menganggap tumbuhan temulawak itu sebagai tumbuhan/tanaman liar.

Ok , di babawah ini saya akan menerangkan apa sih’ temulawak itu, dan untuk apa  hasyiatnya dalam kesehatan kita :

A.      Mengenal temulawak

        Temulawak satu famili dengan anggota temu-temuan lainya, yakni :

 temu hitam ( curcuma aeruginosa ),

 kunyit (curcuma domenstica Val.)             

kencur (kaempferia galanga)                        

lengkuas (Lengkuas galaga), dan jahe (Zingiber  offcinale Rosc).

Temulawak termasuk dalam divisi Spermathohyta, subdivisi Angiospermae, kelas Monocotyledonea, bangsa Scitamineae, suku atau famili Zingiberaceae, marga Curcuma, dan spesies  Curcuma xanthoriza Roxb.

B.      Penyebaran tumbuhan temulawak

        Temulawak termasuk salah satu jenis temu-temuan yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan masyarakat Asia Tenggara. Daerah Jawa temulawak sudah lama di manfaatkan oleh mereka untuk berbagai keperluan.

Curcuma javanica dipercaya sebagai tumbuhan asli Indonesia yang kemudian menyebar ke berbagai Negara, seperti Cina, Malaysia, dan bagian selatan, Thailand, Myanmar, India, dan Filipina. Tumbuhan yang diduga kuat berasal dari,  Kalimantan ini menyebar kebeberapa wilayah Indonesia Seperti jawa barat, Sumatera, Bengkulu,Lampung, Sulawesih, dll.

        Di Prupensi Kalimatan Tengah, Lebih tepatnya, di Kabupaten Pulang Pisau Kecamatan Kahayan Kuala (Bahaur) sangat banyak ditemukan  tumbuhan Temulawak yang tumbuh di perkebunan kelapa, tampa ada campur tangan manusia ( tumbuh sendiri).

C.      Hasiyat Temulawak

a.       Kanduangan dan Senyawa Kimia

Temulawak mengadung  minyak asiri, zat kuning kurkuminoid, pati, protein, lemak (fixedoil), mineral, dan selulosa.

        Diantara komponen tersebut, yang paling banyak kegunaannya ialah pati, kurkuminoid, dan minyak asiri. Ketiganya sering digunakan, baik dalam industri maupun dalam rumah tangga.

        Pati merupakan komponen kimia terbesar dari rimpang temulawak. Pati temulawak berwarna putih kekuningan karena mengandung kukuminoid. Kadar protein pati temulawak lebih tinggi dibandingkan tanaman lainnya.

Kadar protein pati temulawak  sebesar : 1,5 %

Sedangkan pati jagung hanya : 0,8%

Pati gandum : 0,6%

Dan pati kentang : 0,4%

Komposisi pati temulawak lebih lanjut dapat dilihat dalam tabel di bawah ini.

        Berdasarkan Komposisi Kimia dalam tabel 1, pati

no
   

Komponen
   

Besaran

1
   

Abu
   

0,37
   

%

2
   

Protein
   

1,52
   

%

3
   

Lemak
   

1,35
   

%

4
   

Serat Kosar
   

0,80
   

%

5
   

Karbohidrat
   

79,96
   

%

6
   

Kurkumin
   

15,00
   

ppm

7
   

K
   

11,45
   

ppm

8
   

No
   

6,38
   

ppm

9
   

Ca
   

19,07
   

ppm

10
   

Mg
   

12,72
   

ppm

11
   

Fe
   

6,68
   

ppm

12
   

Mn
   

0,82
   

ppm

13
   

Cd
   

0,02
   

ppm

Temulawak dapat dikgunakan sebagai bahan makanan.  Pati temulawak ini mudah dicerna sehingga cocok digunakan sebagai makan bayi / makan orang yang baru sembuh dari saki dan sebagai campuran bahan makanan atau sumber karbohidrat.

b.      Aneka Khasiat dan manfaat temulawak

Temulawak dapat dimanfaatkan sebagai obat, sumber karbohidrat, bahan penyedap masakan dan minuman serta pewarna alami untuk makanan dan kosmetik. Oleh karena itu, di dalam daftar tumbuhan yang prospektif untuk dikembangkan. Semua bagian tanaman temulawak  dapat dimanfaatkan.

Dan yang paling berharga dan yang dapat dimanfaatkan  berbagai macam keperluan adalah rimpangnya.

Berdasarkan penelitian temulawak terbukti khasiatannya dalam menyembuhkan berbagai jenis penyakit. Contohnya, gangguan  pungsi hati( lever),hepatitis maupun pelemakan pada hati.

Temulawak berpungsi sebagai kolagoya, meningkatkan produksi dan sekresi empedu, menurut kadar kolestrol hati, dan mengaktifkan enzim pemecah lemak di hati.

        Temulawak dapat digunakan sebagai obat anti iflamasi atau antiradang. Temulawak efektif untuk mengobati penyakit radang, sendi,  dan remati. Temulawak juga dapat menurukan kadar kolesterol total dan mempunyai indikasi meningkatkan kadar lipoprotein densitas tinggi (HDL) kolesterol.

Nah…. Di atas sudah menjelaskan bagai mana khasiat temulawak yang mungkin banyak dari kita tidak tahu manfaat dan kegunaannya dalam kesehatan kita.